Pengajian Keluarga Edisi November 2013 (Pengalaman Haji dari Jepang) dan Suksesi Kepengurusan KMIH

Sabtu, 30 November 2013, Keluarga Muslim Indonesia di Hiroshima (KMIH) menyelenggarakan acara pengajian keluarga sekaligus suksesi kepengurusan. Acara yang berlokasi di masjid Al Salam Saijo ini dihadiri oleh komunitas muslim Indonesia yang tinggal di Hiroshima, beberapa orang Jepang yang menjadi tamu undangan, serta beberapa mahasiswa asal Indonesia yang pada saat itu sedang mengikuti student exchange di Hiroshima University.

Acara dimulai dengan pembukaan oleh Iqbal dan pembacaan ayat suci Al Qur'an oleh Kang Endang. Anak-anak Children Class HICC menyegarkan suasana dengan happyokai drama kisah penggembala dan serigala serta kisah penderita kusta, botak, dan buta yang dikunjungi oleh malaikat.

Kisah pertama bercerita tentang penggembala biri-biri yang karena keisengannya berteriak meminta tolong seolah-olah ada serigala yang menyerang biri-birinya. Penduduk kampung yang berdatangan untuk menolong merasa kecewa mendapati bahwa sang penggembala hanya berbohong. Keisengan penggembala tersebut berlangsung beberapa kali sehingga penduduk kampung tak lagi mempercayainya ketika serigala sungguhan datang dan memangsa biri-biri sang penggembala. Hikmahnya adalah agar kita bisa menjaga lisan kita dari berdusta yang dapat menyebabkan orang tak lagi mempercayai kita.

Kisah kedua diambil dari kitab Riyadus Shalihin Imam An Nawawi, tentang tiga orang yang menderita kusta, botak dan buta. Ketiga orang tersebut diuji malaikat untuk mengetahui siapa di antara mereka yang bersyukur atas nikmat yang diberikan.

Pengajian keluarga yang bertema pengalaman pergi haji diisi oleh Bpk. Asep Bayu yang beserta isteri baru saja menunaikan ibadah haji dari Jepang. Beliau menyampaikan berbagai info penting seputar berangkat haji dari Jepang serta sharing pengalaman. Tidak seperti di Indonesia, berangkat haji dari Jepang relatif lebih mudah dan cepat. Asalkan persyaratannya lengkap, seseorang bisa berangkat di tahun ia mendaftar, tak perlu menunggu bertahun-tahun. Materi presentasi beliau dapat didownload di link berikut:


Acara dilanjutkan dengan sholat maghrib berjamaah, sesi suksesi berupa pengumuman kandidat ketua KMIH 2013-2014, dan makan malam bersama sambil menunggu hasil final siapa yang akan meneruskan Bpk. Ahmad Ghozali yang telah menunaikan amanahnya sebagai ketua KMIH 2012-2013. Laporan evaluasi kegiatan dapat didownload di link berikut:


Setelah makan malam, sesi suksesi dilanjutkan lagi, namun sebelumnya diselingi dengan pembagian hadiah kenang-kenangan kepada anak-anak yang telah berkontribusi dalam happyokai. Setelah melalui proses musyawarah maka terpilihlah ketua KMIH yang baru untuk kepengurusan 2013-2014, Bpk. Ahmad Luthfi.

Acara ditutup saat waktu isya telah datang. Hadirin menunaikan sholat isya berjamaah.

Selamat kepada Bpk. Ahmad Luthfi, semoga dapat meneruskan dan meningkatkan pelayanan KMIH kepada komunitas muslim Indonesia yang tinggal di Hiroshima pada khususnya maupun kaum muslimin di mana saja pada umumnya.















Artikel & foto oleh Iqbal

Previous
Next Post »

Recent Posts

Recent Posts Widget

Berbagi Ifthar Ramadhan